SAMBUT LIBUR NATARU, BTP JAKARTA MELAKSANAKAN RAMPCHECK SPM

Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan melalui Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Jakarta (BTP JAKARTA) melaksanakan Rampcheck Standar Pelayanan Minimum (SPM) di wilayah kerja BTP Jakarta, 12 November 2024 – 30 November 2024). Hal ini berkaitan dengan persiapan Angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.

Rampcheck ini wajib dilakukan pada masa angkutan lebaran dan angakutan  NATARU (Natal dan Tahun Baru). Rampcheck SPM didasari oleh Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 63 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimum Angkutan Orang dan Kereta Api.

Rampcheck SPM ini dilakukan pada 7 Stasiun Antarkota, 11 Stasiun KA Lokal, 6 Stasiun KA Bandara, 33 Stasiun KRL Jabodetabek, 2 Stasiun Kereta Api Cepat, 18 Stasiun LRT Jabodebek, 11 Trainset KA Antarkota, dan 6 Trainset KA Bandara Soekarno Hatta.

Rampcheck di stasiun dilakukan dengan melakukan pemeriksaan di beberapa aspek yaitu Keselamatan, Keamanan, Kehandalan, Kenyamanan, Kemudahan dan Kesetaraan. Untuk aspek keselamatan meliputi pemeriksaan fingsi APAR, smoke detector, hydrant, nomor telepon darurat, titik kumpul dan aspek keamanan lainnya di peron. Aspek keamanan meliputi pemeriksaan fungsi dan ketersediaan CCTV, petugas keamanan dan lampu penerangan. Aspek kehandalan meliputi pemeriksaan petugas loket, peta jadwal kereta dan info gangguan. Aspek kenyamanan meliputi pemeriksaan ruang tunggu, ruang boarding, toilet, musholla dan tempat sampah. Kemudahan meliputi pemeriksaan info pelayanan, integrasi lanjutan, passenger service dan parkir. Aspek kesetaraan meliputi pemeriksaan akses disabilitas, handrail, loket disabilitas, toilet disabilitas dan ruang ibu menyususi.

Rampcheck di kereta juga memeriksa aspek yang sama dengan rampcheck di stasiun. Aspek keselamatan meliputi pemeriksaan APAR, tombol darurat, pemecah kaca, prosedur evakuasi dan P3K, Asdpek keamanan meliputi pemeriksaan CCTV, Petugas keamanan DI KA, informasi gangguan dan lampu penerangan. Aspek kehandalan meliputi pemeriksaan ketepatan jadwal perjalanan KA. Aspek kenyamanan meliputi pemeriksaan tempat duduk, pendingin udara (AC), kebersihan toilet, restorasi dan kesigapan petugas kbersihan. Aspek kemudahan meliputi pemeriksaasn info stasiun di kereta, info perjalana KA dan kadar gelap kaca. Aspek kesetaraan meliputi pemeriksaan tempat duduk prioritas dan ketersediaaan kursi roda.

Dari hasil rampcheck oleh BTP Jakarta ini, ada beberapa item dari aspek-aspek pemeriksaan yang belum terpenuhi dan akan segera dipenuhi oleh operator sebelum pelaksanaan Angkutan Nataru 2024/2025.

Tujuan rampcheck ini adalah untuk memastikan kesiapan operasional dan kualitas pelayanan kereta api, guna mengantisipasi lonjakan penumpang di akhir tahun, dalam hal ini menjamin mutu  pelayan di kereta dan stasiun. Dengan meningkatnya mobilitas masyarakat pada momen libur akhir tahun, BTP Jakarta bersama seluruh opertor berupaya memberikan pelayanan yang prima sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. (mcl)

Share to:

Berita Terkait: