TINGKATKAN KEPEDULIAN SISWA TERHADAP KESELAMATAN DI PERLINTASAN SEBIDANG, BTP BANDUNG LAKUKAN SOSIALISASI KEPADA TENAGA PENDIDIK

INDRAMAYU - Demi meningkatkan pengetahuan masyarakat terhadap pentingnya menjaga keselamatan di perlintasan, Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Bandung melaksanakan kegiatan sosialisasi keselamatan bidang perkeretaapian bagi tenaga pendidik di Kabupaten Indramayu, (9/8). Sosialisasi ini dihadiri oleh Direktorat Keselamatan, Dinas Perhubungan Kabupaten Indramayu serta PT Kereta Api Indonesia (Persero) sebagai narasumber dan para kepala sekolah serta para guru yang lokasi sekolahnya dekat dengan perlintasan kereta api di Indramayu sebagai sasaran sosialisasi.

Chandrawan Adhiputranto, Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Bandung menyampaikan rasa terimakasihnya terutama kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Indramayu yang telah memfasilitasi kegiatan sosialisasi keselamatan tersebut.

“Kegiatan Sosialisasi Keselamatan Bidang Perkeretaapian Bagi Tenaga Pendidik di Kabupaten Indramayu dilaksanakan dalam rangka memberikan informasi keselamatan khususnya di perlintasan sebidang dan umumnya pada jalaur kereta api, seiring dengan meningkatnya mobilitas masyarakat dan volume lalu lintas kendaraan dan peningkatan kecepatan kereta api”,ujar Chandrawan.

Chandrawan menambahkan jika perlintasan sebidang merupakan daerah rawan yang beresiko fatal, “Perlintasan sebidang merupakan salah satu daerah rawan terjadinya kecelakaan yang menyebabkan risiko fatalitas, di Kabupaten Indramayu ini terinventarisir terdapat 21 perlintasan sebidang dengan status 6 perlintasan resmi dijaga PT. KAI, 1 perlintasan resmi dijaga Pemda, 1 perlintasan resmi dijaga swadaya masyarakat dan terdapat 11 perlintasan resmi yang tidak dijaga dan dalam rentang waktu di Tahun 2023 ini sampai dengan Bulan Juni tercatat telah terjadi sebanyak 30 gangguan perjalanan kereta api akibat temperan di sepanjang jalur kereta api di wilayah Indramayu”, tambah Chandrawan.

 

“Dalam upaya peningkatan keselamatan di perlintasan sebidang, kami mempunyai tagline BERTEMAN yaitu Berhenti, Tengok Kiri - Kanan, Aman, Jalan saat melintasi perlintasan sebidang, diharapkan tagline ini dapat diinformasikan seluas - luasnya sebagai bentuk himbauan agar selalu waspada dan disiplin dalam berlalu lintas sehingga dapat mencegah terjadinya kecelakaan di perlintasan sebidang dan kami titipkan pesan kepada Bapak/Ibu Guru untuk dapat mengingatkan adik- adik siswa jangan bermain di jalur kereta api, disamping dilarang juga sangat membahayakan bagi anak - anak, terutama saat ini musim layang-layang, tolong bisa diingatkan”, tambah Chandrawan.

 

Erni, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Indramayu mengapresiasi kegiatan sosialisasi keselamatan untuk tenaga pendidik ini, “Kami Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Indramayu menyambut baik kegiatan ini, terimakasih kepada BTP Bandung karena ini kegitan pertama kali dan harapannya tentu saja kedepannya akan ada kegiatan dengan peserta yang lebih banyak”,ujar Erni.

Erni menambahkan jika lokasi sekolah dari perwakilan tenaga pendidik yang hadir dekat dengan perlintasan namun pengetahuan akan pentingnya menjaga keselamatan masihlah minim, “Dari 11 sekolah yang datang hari ini itu adalah sekolah-sekolah yang dekat atau dilalui kereta api yang melintas, namun pengetahuan keselamatan di perkeretaapian sangat diperlukan oleh seluruh warga Indramayu dan ini merupakan salah satu strategi yang tepat dimana Bapak/Ibu memberikan sosialisasi kepada teman-teman pendidik, yaitu para guru dan juga para kepala sekolah”,tambah Erni.

Erni menjelaskan jika melalui para tenaga pendidik sosialisasi ini akan mudah disampaikan ke peserta didik nantinya peserta didik akan menyampaikan ke orangtua mereka sehingga melalui sosialisasi ini diharapakan dapat meminimalisir kecelakan di perlintasan yang diakibatkan ketidakpahaman dan ketidaktaatan terhadap rambu-rambu lalu lintas di perlintasan kereta api.

Melalui sosialisasi ini para tenaga pendidik diajak untuk mengetahui apa saja yang akan terjadi jika kita tidak taat akan aturan di perlintasan, selain itu para tenaga pendidik juga diajak untuk berdiskusi terkait apa saja kendala yang dialami.

Dengan dilakukannya sosialisasi ini, diharapkan masyarakat terutama di Indramayu akan lebih taat dan peduli terhadap aturan serta keselamatan masing – masing saat melewati perlintasan sebidang. Melalui sosialisasi ini, BTP Bandung melakukan kampanye #BERTEMAN (Berhenti, Tengok Kanan-Kiri, Aman, Jalan).

Share to:

Berita Terkait: