Bimbingan Teknis Pemeriksaan, Pengoperasian, dan Perawatan Sarana Lokomotif CC 300 Milik Negara

Solo (23/5) – Direktorat Sarana Perkeretaapian melaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis Pemeriksaan, Pengeoperasian, dan Perawatan Sarana Lokomotif CC 300 Milik Negara yang berlangsung selama 3 hari di Solo, Jawa Tengah.

Kegiatan ini sebagai wujud dari transfer knowledge serta diharapkan dapat memberikan peningkatan terhadap kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) Perkeretaapian.

“Dengan berkembangnya perkeretaapian di Indonesia, diharapkan bimbingan teknis ini dapat memberikan peningkatan terhadap Sumber Daya Manusia (SDM) Perkeretaapian dan dapat menjadi salah satu pendukung untuk mewujudkan visi Direktorat Jenderal Perkeretaapian untuk mewujudkan konektivitas nasional yang handal, berdaya saing, berintegrasi, berteknologi, bersinergi dengan industry, terjangkau dan mampu menjawab tantangan perkembangan. Konektivitas yang handal tentu harus didukung dengan sarana yang handal, sarana yang handal harus didukung dengan sistem manajemen perawatan yang baik”, Ujar Suranto, Direktur Sarana Perkeretaapian.

Bimbingan Teknis Pemeriksaan, Pengeoperasian, dan Perawatan Sarana Lokomotif CC 300 Milik Negara mengusung lima materi yang masing-masing materinya disampaikan oleh narasumber yang berbeda, diantaranya :

  1. Pengenalan Teknologi Sarana Lokomotif di Indonesia dan Berbagai Negara oleh Bpk. Ir. G. Indarto Wibisono, M.T.
  2. Desain dan Rancang Bangun Lokomotif CC 300 oleh Bpk. Yunendar Aryo Handoko, ST, Ph.D.
  3. Benchmark Perawatan Lokomotif Perawatan CC 206 oleh Bpk. Ruddy Angsya Yodha.
  4. Perawatan Engine Lokomotif CC 300 oleh Bpk. Dimas.
  5. Kelaikan Operasi Lokomotif CC 300 oleh Bpk. Ir. Hermanto Dwiatmoko MSTr.

Dalam sambutannya Suranto juga mengatakan “Pentingnya perawatan sarana untuk menjaga kehandalan sarana yang dimiliki oleh negara, diharapkan kegiatan ini tidak hanya mempererat silaturahmi tetapi juga harus dapat dimanfaatkan untuk saling bertukar pandangan, sumbangan pemikiran, ide dalam menghadapi tuntutan perkembangan teknologi sarana perkeretaapian demi kemajuan perkeretaapian nasional”.(DSP)

Share to:

Berita Terkait: