BOGOR (09/03) - Dalam rangka persiapan pengoperasian jalur ganda Kereta Api (KA) lintas Bogor – Sukabumi segmen Bogor Paledang – Cicurug, Balai Pengujian Perkeretaapian bersama Direktorat Prasarana Perkeretaapian Ditjen Perkeretaapian,  Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Wilayah Jawa Bagian Barat, PT. KAI (Persero) Daop 1 Jakarta, PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Pusat,  Konsultan Supervisi dan Kontraktor Pelaksana Industri melakukan kegiatan Test Commissioning

 Direktur Teknologi dan Operasi PT Len Railway Systems Rustandi menuturkan  “Test Commissioning persinyalan dilakukan untuk menguji fungsi - fungsi yang sudah dibuat sebelumnnya, jadi disini pengujiannnya lebih terintegrasi jika sebelumnya secara individual kita cek satu persatu instalasinya ataupun fungsi individunya, ketika Test Commissioning kita melakukan test integrasi untuk semua fungsi yang ada di persinyalan ini”, tambahnya.

Lebih lanjut, Rustandi menjelaskan bahwa Test Commissioning merupakan rangkaian tahapan setelah tahapan kontruksi diselesaikan. Tahapan selanjutnya di laksanakan Pengujian Pertama baru dilakukan Switch Over untuk sistem yang dilakukan secara terintegrasi.  “Jika kita merunut dari awal Test Commissioning dimulai dengan suatu konsep, pada konsep tersebut ada pendetailan, pendetailan desain, sampai tahap konstruksi, masing – masing antara tahap satu dan berikutnya itu dilakukan Verifikasi”, ujar Rustandi menjelaskan tahapan Test Commissioning.

 Pada Test Commissioning ini dilakukan tiga pengetesan yang disesuaikan dengan pekerjaan yang sudah di laksanakan, yakni Test Peralatan Indoor yang meliputi Test Interlocking Table, Test Conflict Rute, Test Perangkat Telekomunikasi, Test Data Logger & Voice Loggere;Test Fire Alarm dan Test Catu Daya.

Selain tes indoor dilakukan tes outdoor yang terdiri dari Pengecekan & Pengukuran,  Grounding Equipment Room,  Sinyal dan Axle Counter, Test Korespondensi Sinyal & Axle Counter, Test Ganjalan Wesel, Bukaan Lidah Wesel dan Point Machine.

 Selain itu Pengetesan terhadap  Jalur Perlintasan Langsung (JPL) juga yang terdiri dari . Test buka tutup pintu perlintasan menggunakan catu daya utama dan cadangan,  Pengecekan telepon blok,  Pengetesan gentanik dan arah panah kedatangan kereta dan  Test fungsi tombol ACK.