BTP Padang Lakukan Pemeriksaan Geometri Jalan Rel KA Aktif

 

Padang—Balai Teknik Perkeretaapian Kelas II Padang melakukan kegiatan Pemeriksaan Geometri jalan rel kereta api aktif di wilayah kerjanya. Kegiatan ini dilakukan untuk memantau kondisi fisik rel dan memastikan keselamatan serta kenyamanan perjalan kereta api.

Hal ini dilakukan berdasarkan Peraturan Menteri Perhubungan RI Nomor PM 36 Tahun 2022 tentang Organisasi dan Tata Kerja Balai Teknik Perkeretaapian, Seksi Prasarana perkeretaapian yang memiliki tugas pengawasan kegiatan pengoperasian dan perawatan prasarana perkeretaapian yang memastikan bahwa semua aktivitas yang terkait dengan pengoperasian dan pemeliharaan prasarana perkeretaapian dilakukan dengan aman, efisien dan sesuai dengan standar serta peraturan yang berlaku.

Dalam kegiatan yang berfokus pada kelaikan prasarana perkeretaapian ini dilakukan menggunakan accelerometer dalam pengukuran rel kereta api untuk membantu dalam pemantauan kondisi rel secara real time. Serta mampu memberikan data yang berguna untuk perawatan dan perbaikan jalan rel.

Sensor pada accelerometer yang digunakan, mampu mendeteksi getaran anomali seperti deformasi rel, ketidakrataan permukaan serta apakah ada kondisi bantalan rel yang buruk.

Seperti yang diketahui bahwa deformasi yang berlebihan akan menyebabkan geometrik jalan tidak pada kedudukannya dan memungkinkan terjadinya keausan yang besar antara komponen jalan rel.

“Memastikan keamanan dan keselamatan perjalanan kereta api sangat penting karena akan berdampak langsung pada keselamatan dan juga keamanan penumpang kereta api, operasional kereta api, dan masyarakat secara umum,” tegas Kepala BTP Padang Endang Setiawan dalam keterangannya.

Share to:

Berita Terkait: