Jakarta – Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan sedang melakukan rampcheck, atau inspeksi di tempat, untuk menyambut angkutan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 (Nataru). Rampcheck digelar di sebagian besar stasiun dan kereta api pada tanggal 8-26 Oktober 2019. "Rampcheck ini untuk memastikan semua layanan yang menyangkut perkeretaapian tersedia dengan baik sesuai dengan Standar Pelayanan Minimum (SPM) khususnya dalam angkutan natal dan tahun baru nanti," kata Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Perkeretaapian, DJKA Danto Restyawan di Jakarta, Kamis (17/10/2019).

Pelaksanaan rampcheck sesuai dengan Peraturan Menteri Perhubungan No PM 48 Tahun 2015 tentang Standar Pelayanan Minimum Angkutan Orang dengan Kereta Api. Oleh karena itu Ditjen Perkeretaapian selaku pengawas terhadap penerapan SPM,  melakukan pemeriksaan pelayanan selama dalam perjalanan dan di stasiun.

Rampcheck dalam perjalanan akan dilakukan di 100 KA baik kelas Eksekutif, Bisnis, Ekonomi, Non-PSO, dan Campuran. Sedangkan rampcheck di stasiun akan digelar di stasiun non-KRL yang melayani naik turun penumpang lebih dari 500 penumpang setiap harinya. Stasiun dengan kategori ini mencapai 104 stasiun yang tersebar di semua Daop dan Divre PT. KAI.

Rampcheck kali ini dilalukan oleh tim terpadu baik dari Ditjen Perkeretaapian, PT.KAI Pusat, Daop Divre dan konsultan. Hal ini dilakukan agar semua yang terlibat dalam nataru nantinya lebih memahami kondisi yang dipersyaratkan, dan jika ada temuan bisa segera ditindaklanjuti sebelum masa angkutan nataru yang direncanakan mulai tgl 19 Desember 2019 s.d. 6 Januari 2020. Selain itu dengan adanya tim ini diharapkan pelaksanaan rampcheck bisa berjalan dengan baik dan lancar.

"Untuk pemeriksaan di stasiun ada banyak hal yang akan periksa sesuai dengan regulasi yang berlaku. Misalnya, bagaimana kondisi di toilet, jumlah toilet, wastafel, apakah semua terpenuhi dari sisi jumlah juga apa berfungsi dengan baik. Lalu apakah ada ruang ibu menyusui, bagaimana akses untuk disabilitas, akses yang nyaman untuk orang, ketersediaan APAR yang masih berfungsi, dan sebagainya," kata Danto.

Sementara untuk SPM di kereta api yang akan diperiksa antara lain kondisi tempat duduk, ketersediaan APAR dan kondisinya, keberadaan CCTV, toilet, kondisi kereta dan sebagainya.

Kegiatan rampcheck ini adalah kegiatan rutin tahunan yang dilakukan dalam menghadapi angkutan natal dan tahun baru. Selain itu, rampcheck juga dilakukan untuk persiapan angkutan lebaran. Semua itu dilakukan agar pelayanan kepada masyarakat pengguna jasa semakin baik dan meningkat terutama pada masa  tersebut dimana selalu terjadi peningkatan jumlah pengguna jasa tutup Danto.

Humas Ditjen Perkeretaapian

 

Ikuti terus website djka.dephub.go.id untuk update berita seputar Direktorat Jenderal Perkeretaapian agar kamu tidak ketinggalan berita!
Follow akun sosial media kami. Instagram : ditjenperkeretaapian Twitter : @perkeretaapian Youtube : Ditjen Perkeretaapian.