Bekasi, 9 September 2023. Dalam rangka meningkatkan kesadaran akan pentingnya keselamatan dalam berkendara, Kementerian Perhubungan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) mengadakan kegiatan Sosialisasi Safety Riding Show di Stasiun LRT City Bekasi Jatimulya. Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya transfer ilmu berkendara yang baik dan aman dengan menghadirkan narasumber yang berkompeten.

Turut hadir dalam kegiatan Sosialisasi Safety Riding Show ini adalah Perwakilan Walikota Bekasi, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi, Kakorlantas Polri, Direktur Keselamatan Perkeretaapian, Direktur Lalu Lintas BPTJ, Direktur Prasarana BPTJ, Direktur Angkutan BPTJ, Sekretaris DJPO, Kepala Divisi LRT Jabodebek, Kapolres Kota Bekasi, para Kepala Bagian BPTJ, dan para Kepala Subdit di lingkungan BPTJ.

Kegiatan Sosialisasi Safety Riding Show dengan tema SEJALAN (Selamat di Perjalanan, Selamat Sampai Tujuan) ini mengangkat peran penting LRT Jabodebek dalam menekan angka kecelakaan. Karena dengan adanya LRT dapat membuat pengendara kendaraan pribadi berpindah ke transportasi umum. Sehingga diharapkan membantu mengurangi jumlah kendaraan dan risiko kecelakaan.

LRT merupakan singkatan dari Light Rail Transit atau Lintas Rel Terpadu yang artinya adalah salah satu sistem kereta api penumpang yang beroperasi di kawasan perkotaan yang konstruksinya ringan dan bisa berjalan bersama lalu lintas lain atau dalam lintasan khusus. LRT dibangun untuk mengajak masyarakat agar berpindah moda transportasi dari kendaraan pribadi menjadi menggunakan LRT sehingga diharapkan dapat mengurai kemacetan saat ini. Selain itu juga diharapkan dapat mereduksi polusi udara.

Acara diawali sambutan ketua panitia penyelenggara dan dilanjutkan dengan pemaparan oleh narasumber. Direktur Keselamatan Perkeretaapian, Erni Basri yang menjadi salah satu narasumber menyampaikan bahwa sebelum pengoperasian LRT telah dilakukan pengujian terhadap sarana dan prasarana perkeretaapian, sertifikasi SDM Perkeretaapian dan penilaian sistem keselamatan (safety assessment). Selanjutnya saat pengoperasian pemerintah turut serta melakukan pengawasan terhadap pengoperasian antara lain melalui pengujian berkala, audit, inspeksi, monitoring dan evaluasi, serta kegiatan lainnya yang bertujuan untuk memastikan keselamatan pengoperasian LRT.

Acara dilanjutkan dengan sosialisasi safety riding kepada masyarakat melalui praktek safety riding dari instruktur Korlantas Polri yang menjelaskan penggunaan perlengkapan keselamatan berkendara dan mencontohkan secara langsung cara berkendara yang baik dan benar. 

Kegiatan sosialisasi pun dimeriahkan dengan lomba mewarnai untuk anak-anak. Hal ini dilakukan sebagai ajang untuk memperkenalkan LRT kepada anak dan ibunya. Selain itu juga ada diskusi bersama narasumber.

Melalui kegiatan ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk saling dan terus mengingatkan agar selalu mengutamakan keselamatan dalam berlalu lintas dan beralih menggunakan transportasi umum serta mengurangi dampak kecelakaan di jalan. (MJ)